Mindful Eating: Seni Menyadari Setiap Suapan untuk Tubuh dan Jiwa yang Lebih Sehat
- Ilustrasi
Bogor, VIVA Bogor – Di tengah gaya hidup serba cepat, banyak dari kita makan tanpa benar-benar menyadari. Piring kosong dalam sekejap, tapi hati masih terasa lapar. Inilah tanda kita belum menerapkan mindful eating, atau seni makan dengan kesadaran penuh.
Mindful eating bukan sekadar diet. Ia adalah cara menikmati makanan dengan hadir sepenuhnya, merasakan tekstur, aroma, hingga rasa syukur atas setiap suapan. Filosofinya sederhana: makanlah dengan hati, bukan hanya dengan mulut.
Menurut pakar psikologi kesehatan, Susan Albers, mindful eating membantu seseorang mengenali sinyal lapar dan kenyang alami dari tubuh, serta mengurangi kebiasaan makan berlebihan yang sering kali dipicu oleh emosi, bukan kebutuhan fisik.
Cara mempraktikkan mindful eating sederhana, yaitu:
- Perlambat ritme makan. Nikmati setiap gigitan.
- Matikan distraksi. Simpan ponsel dan fokus pada rasa.
- Rasakan tekstur dan aroma. Biarkan lidah dan hidung bekerja sama.
- Hargai makanan. Ingat bahwa ada tangan-tangan yang bekerja untuk menghadirkannya di meja.
Menariknya, berbagai penelitian menunjukkan bahwa mindful eating mampu menurunkan stres, meningkatkan kualitas tidur, dan memperkuat hubungan emosional dengan diri sendiri.
Bagi warga Bogor yang ingin memulai gaya hidup ini, cobalah sarapan di teras rumah sambil mendengarkan suara burung, atau makan siang di kebun kecil dengan pemandangan hijau. Alam Bogor yang sejuk bisa jadi ruang ideal untuk melatih kesadaran makan.
