Mahasiswa Temui Ketua DPRD Kota Bogor, Sampaikan Tiga Keluhan Utama Masyarakat
- Foto : Humas DPRD kota Bogor
Menanggapi aspirasi mahasiswa, Ketua DPRD Kota Bogor Adityawarman menyatakan apresiasinya.
“Saya bangga ada pemuda yang tidak tinggal diam atas permasalahan masyarakat. Semoga bisa menginspirasi mahasiswa lain,” ucapnya.
-
Baca Juga :Jalin Kolaborasi Perkuat Sinergi DPRD Kota Bogor dan Insan Pers Jaga Kondusifitas Kota Bogor
Soal kesejahteraan, ia mengakui lapangan kerja memang terbatas. “Solusinya saat ini adalah mengembangkan ekonomi kreatif melalui Perda ekonomi kreatif, dan juga penguatan pasar tradisional,” jelasnya.
Soal pendidikan, Adityawarman mengungkapkan bahwa saat ini sedang dibahas Peraturan Walikota terkait bantuan biaya sekolah untuk siswa tidak mampu yang tidak diterima di SMP Negeri. “Direncanakan sebanyak 2.000 siswa akan mendapatkan bantuan tersebut,” tambahnya.
-
Soal BPJS PBI, ia menegaskan bahwa ketentuan ada di pemerintah pusat, sementara pendanaan berasal dari pusat, provinsi, dan kota. “Kota Bogor sudah menyiapkan alokasi sekitar Rp60 miliar. Jika ada warga berhak tapi BPJS-nya tidak aktif, bisa langsung datang ke Dinas Sosial untuk reaktivasi,” pungkas legislator dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu dalam siaran pers yang dirilis oleh HUMPROBUP Kota Bogor.