Wanda Hamidah Pulang dari Misi Kemanusiaan Global Sumud Flotilla: “Kami Belum Selesai, Palestina Harus Merdeka”

Faturahman dan Wanda Hamidah
Sumber :
  • tvOne

Jakarta, VIVA Bogor – Aktivis kemanusiaan Indonesia untuk Palestina yang tergabung dalam misi Global Sumud Flotilla, Wanda Hamidah dan Muhammad Faturrahman, akhirnya tiba di tanah air melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, pada Sabtu, 4 Oktober 2025 malam.

Armada Kemanusiaan Global Sumud Flotilla Tantang Blokade Israel, Gaza Harap Bantuan Segera Tiba

Kepulangan keduanya disambut hangat oleh keluarga, sahabat, serta rekan-rekan sesama aktivis dengan penuh haru dan kebanggaan. Mereka terlihat membawa bendera Palestina sebagai simbol solidaritas atas perjuangan yang masih terus mereka suarakan.

Misi kemanusiaan Global Sumud Flotilla diikuti oleh ratusan aktivis dari berbagai negara yang berlayar membawa bantuan untuk rakyat Gaza. Namun, perjalanan tersebut harus terhenti setelah tentara Zionis Israel membajak puluhan kapal di perairan internasional pada 2 Oktober lalu.

Aktivis Global Sumut Flotila Tertahan di Sisilia, Siap Berlayar Menuju Gaza dalam Gelombang Kedua

Meski misi itu belum mencapai tujuan akhir, Wanda menegaskan semangat perjuangan mereka tak akan padam.

“Kami merasa belum menyelesaikan misi ini dengan tuntas. Selama Palestina belum merdeka, kami akan terus kembali, dengan kapal yang lebih banyak, pejuang yang lebih banyak, dan semangat yang lebih besar,” ujarnya tegas di hadapan awak media, seperti yang di kutip dari Channel Youtube TvOne.

Hamas Tegaskan Tak Bisa Disisihkan, Menolak Proposal AS yang Ingin Singkirkan dari Gaza

Wanda juga mengungkapkan tantangan berat selama perjalanan, terutama dalam memperoleh kapal yang layak dan aman. Ia berjanji jika misi serupa kembali dilakukan, Indonesia akan menggunakan kapal dan kapten sendiri.

“Insya Allah, kalau kami berlayar lagi, kami akan membawa kapal kami sendiri, dari Indonesia, dengan kapten dari Indonesia,” tambahnya.

Kepulangan Wanda Hamidah juga disambut pasangan artis Zaskia Adya Mecca dan Hanung Bramantyo, yang turut memberikan dukungan moral bagi perjuangan kemanusiaan tersebut.

Meski misi Global Sumut Flotila terhenti, Wanda menegaskan bahwa suara untuk kemerdekaan Palestina tidak akan pernah berhenti.

“Selama rakyat Palestina masih dizalimi, kami tidak akan diam,” pungkasnya.