Gedung MTs Muhammadiyah Sipak Jasinga Memprihatinkan, Semangat Guru dan Siswa Tidak Pernah Surut
BOGOR – Gedung sekolah semestinya menjadi ruang nyaman bagi siswa untuk menuntut ilmu. Namun, pada era modern ini, masih ada lembaga pendidikan yang terpaksa menggunakan fasilitas tak layak untuk kegiatan belajar.
Seperti yang terjadi di Madrasah Tsanawiyah (MTs) Muhammadiyah Sipak, Kecamatan Jasinga, Kabupaten Bogor. Kondisi bangunan sekolah ini sangat memprihatinkan.
Dindingnya mulai rapuh, kaca jendela banyak yang pecah, hingga atap bocor. Saat musim hujan, ruang kelas kerap banjir. Sementara, ketika kemarau dipenuhi debu. Situasi tersebut semakin diperparah dengan minimnya sarana prasarana pendukung belajar.
Kepala MTs Muhammadiyah Sipak, Edy Nuryadin, mengakui kondisi tersebut terjadi akibat keterbatasan. Ia menyayangkan masih adanya sekolah dengan fasilitas jauh dari kata layak, termasuk di lembaga yang ia pimpin.
“Sebuah sekolah yang menjadi tempat menuntut ilmu ratusan anak didik di Desa Sipak, Jasinga, kini berada dalam kondisi sangat memprihatinkan,” ujarnya, Kamis (11/9/2025).
Meski begitu, kata Edy, semangat para guru dan siswa tidak pernah surut untuk terus belajar. Ironisnya, semangat besar mencerdaskan anak bangsa itu harus dihadapkan dengan kondisi sekolah yang serba terbatas.
Menurutnya, dukungan dari pemerintah maupun masyarakat luas sangat dibutuhkan agar MTs Muhammadiyah Sipak kembali dapat menjalankan fungsi pendidikannya secara optimal.