“Bank Syariah Hanya Ganti Label?” Kritik Tajam dari Perspektif Islam
- AI Generated / Dok. AI via Gemini
Bogor, VIVA Bogor – Keluhan ini sering terdengar di masyarakat: “Bank syariah sama aja kayak bank konvensional, malah cicilannya lebih mahal. Jadi mending konvensional sekalian.”
Pernyataan ini lahir bukan tanpa alasan. Banyak nasabah kecewa karena merasa bank syariah hanya mengganti istilah bunga dengan “margin”, tetapi praktiknya tetap saja mirip. Lalu, bagaimana sebenarnya pandangan Islam?
Perbedaan di Atas Kertas
Secara prinsip, bank syariah berbeda. Bank konvensional beroperasi dengan bunga (interest) yang dalam Islam jelas termasuk riba.
Sedangkan bank syariah menggunakan akad: murabahah (jual beli), ijarah (sewa), atau mudharabah (bagi hasil).
Jadi di atas kertas, bank syariah sudah berbeda. Tapi di lapangan, masyarakat sering kesulitan melihat perbedaan itu.
Kritik Utama: “Hanya Ganti Nama?”