Deretan Persiapan Penting Menjelang Ramadan
- Freepik
Bogor, Viva Bogor - Persiapan Ramadan tidak sekedar soal lahiriah. Persiapan Ramadan pun soal batiniah.
Dengan persiapan matang, seorang Muslim bisa jalani ibadah penuh semangat, khusyuk, dan meraih keutamaan yang Allah SWT janjikan. Ramadan bukan sekadar bulan rutin tahunan.
Ramadan itu kesempatan emas mendekat kepada Allah dan memperbaiki diri. Bulan Ramadan sendiri itu bulan yang penuh berkah, rahmat, dan ampunan dari Allah SWT.
Di dalamnya ada kewajiban puasa bagi umat Islam, dan banyak kesempatan untuk memperbanyak amal ibadah yang pahalanya berlipat ganda. Agar dapat menjalani Ramadan dengan baik, diperlukan persiapan yang matang, baik dari sisi fisik, mental, maupun spiritual.
1. Persiapan Spiritual
Ramadan adalah bulan ibadah. Maka, hati dan jiwa harus dipersiapkan dengan memperbanyak taubat, dzikir, dan doa agar Allah SWT memberikan kekuatan dalam menjalankan puasa. Membiasakan shalat sunnah, membaca Al-Qur’an, dan menjaga lisan sebelum Ramadan tiba akan membuat hati lebih tenang dan siap menyambut bulan suci.
2. Persiapan Ilmu
Setiap ibadah perlu ilmu. Dengan mempelajari kembali fiqh puasa, adab, hingga beberapa malan khusus di bulan Ramadan, seorang Muslim dapat beribadah dengan benar sesuai tuntunan Rasulullah ﷺ. Tanpa ilmu, ibadah bisa menjadi sia-sia atau kurang sempurna.
3. Persiapan Fisik
Puasa memerlukan ketahanan tubuh. Karena itu, menjaga kesehatan sejak sebelum Ramadan dengan pola makan seimbang, olahraga ringan, dan istirahat cukup sangat penting. Dengan tubuh yang sehat, seseorang dapat lebih khusyuk beribadah tanpa terganggu rasa lelah berlebihan.
4. Persiapan Mental
Puasa bukan hanya menahan lapar dan dahaga, tetapi juga menahan emosi dan hawa nafsu. Maka, melatih kesabaran, mengendalikan amarah, dan membiasakan diri untuk berperilaku baik sejak sebelum Ramadan akan membantu seseorang menjaga kesucian puasanya.
5. Persiapan Sosial
Ramadan adalah bulan berbagi. Rasulullah ﷺ menganjurkan memperbanyak sedekah, memberi makan orang yang berbuka, dan mempererat silaturahmi. Karena itu, menyiapkan diri untuk lebih peduli kepada sesama merupakan bagian penting dari menyambut bulan suci