Asep Sunandar Sunarya, Maestro Wayang Golek yang Mendunia

Asep Sunandar Sunarya
Sumber :

Bogor, VIVA Bogor – Nama Asep Sunandar Sunarya tak bisa dilepaskan dari kesenian wayang golek. Dalang asal Kabupaten Bandung ini dikenal sebagai maestro yang berhasil membawa seni tradisional Sunda itu ke pentas nasional hingga mancanegara.

Wayang Golek, Sejarah Panjang Boneka Kayu dari Tanah Sunda

Lahir di Bandung pada 3 September 1955, Asep berasal dari keluarga dalang ternama. Ayahnya, Abah Sunarya, adalah seorang dalang kondang yang mewariskan kecintaan pada wayang golek kepada anak-anaknya. Dari sinilah bakat Asep mulai terasah sejak kecil.

Karier Asep mulai mencuat pada era 1980-an, ketika ia berani melakukan inovasi dalam pertunjukan wayang golek. Tidak hanya mempertahankan pakem tradisi, Asep juga menghadirkan gerakan yang lebih luwes, musik pengiring yang variatif, hingga improvisasi humor segar yang membuat pertunjukan wayang semakin hidup. Tokoh punakawan seperti Cepot semakin populer berkat sentuhan kreatifnya.

Sejarah Wayang Golek, Warisan Budaya Sunda yang Menduni

Wayang Golek

Photo :
  • -

Berkat dedikasinya, Asep Sunandar sering diundang tampil di berbagai panggung internasional, mulai dari Amerika Serikat, Eropa, hingga Asia. Melalui penampilannya, dunia mengenal wayang golek sebagai salah satu mahakarya seni tradisi Indonesia.

Dayeuh Pakuan Pajajaran: Kilas Balik dari Pena Tome Pires

Selain sebagai dalang, Asep juga aktif mendidik generasi penerus. Ia mendirikan Padepokan Giri Harja di Kabupaten Bandung sebagai pusat pelatihan sekaligus ruang pertunjukan. Dari tempat ini lahir banyak dalang muda yang meneruskan kiprahnya.

Sayangnya, sang maestro berpulang pada 31 Maret 2014. Kepergiannya meninggalkan duka mendalam bagi masyarakat seni dan budaya. Namun, karya dan inovasinya tetap hidup dalam setiap pertunjukan wayang golek yang diwariskan kepada murid-muridnya.

Halaman Selanjutnya
img_title