Erin Taulany Gugat Puluhan Aset Bersama: Harta Fantastis Diduga Capai Puluhan Miliar
Bogor –Konflik rumah tangga antara Andre Taulany dan istrinya, Erin Taulany, terus memanas dan kini memasuki babak baru. Setelah Andre lebih dulu melayangkan gugatan cerai, Erin menanggapi dengan gugatan balik (rekonvensi) yang menyangkut pembagian harta bersama yang nilainya disebut mencapai angka fantastis.
Lebih dari 30 Aset Dipermasalahkan Dalam dokumen gugatan yang diajukan Erin ke pengadilan, tercatat sekitar 30 hingga 34 item aset yang diklaim sebagai harta gono-gini selama masa pernikahan. Kuasa hukum Andre, Fahmi Bachmid, membenarkan hal tersebut dan menyebut total nilai aset yang disengketakan sangat besar.
“Ini bukan persoalan kecil. Aset yang disengketakan mencakup tanah, properti, kendaraan mewah, hingga saham dan polis asuransi. Nilainya jelas tidak sedikit,” ujar Fahmi.
Rincian Aset yang Digugat Erin, berdasarkan informasi dari dokumen pengadilan, berikut kategori aset yang diminta untuk dibagi:
Tanah dan bangunan: 9 unit properti yang tersebar di lokasi strategis.
Barang bergerak: 13 unit, diduga berupa kendaraan mewah dan barang koleksi bernilai tinggi.
Saham perusahaan: 2 kepemilikan di entitas bisnis tertentu.
Rekening bank: 4 akun aktif.
Asuransi jiwa dan lainnya: 4 polis dengan nilai manfaat signifikan.
Secara keseluruhan, jumlah total aset yang masuk dalam gugatan diperkirakan berkisar antara 32 hingga 34 item, tergantung versi dari masing-masing pihak.
Nilai Ditaksir Puluhan Miliar Rupiah Pihak Erin menyatakan bahwa nilai gabungan dari aset-aset tersebut bisa mencapai puluhan miliar rupiah. Selain pembagian harta, Erin juga mengajukan tuntutan nafkah, yang menurut tim hukumnya merupakan hak sah sebagai istri.
Di sisi lain, tim kuasa hukum Andre menyatakan keberatan terhadap skala tuntutan yang diajukan Erin. “Kami sangat menghargai jalannya proses hukum. Tapi kami ingin memastikan bahwa semua tuntutan benar-benar sesuai dengan fakta dan proporsional,” tegas Fahmi.
Ia menambahkan bahwa Andre tetap berkomitmen memberikan yang terbaik bagi anak-anak, namun tetap dalam batas yang adil dan masuk akal. Erin Tuntut Hak, Bukan Lebih Menanggapi pernyataan dari pihak Andre, kuasa hukum Erin menegaskan bahwa kliennya hanya menuntut apa yang memang menjadi haknya.
“Bu Erin tidak meminta lebih dari yang seharusnya. Ia hanya ingin memperoleh bagian dari harta bersama sesuai dengan hukum yang berlaku,” jelas tim pengacara Erin.
Diketahui, Andre dan Erin menikah sejak tahun 2005 dan telah dikaruniai tiga anak. Rumah tangga yang selama ini tampak harmonis di mata publik kini menghadapi prahara serius, dan proses hukum yang sedang berjalan kemungkinan akan menentukan arah akhir dari hubungan keduanya.
