Kembali ke Stamford Bridge, Mourinho Gagal Angkat Benfica Usai Tumbang 0-1 dari Chelsea
- tvOne
Jakarta, VIVA Bogor – Jose Mourinho kembali menginjakkan kaki di Stamford Bridge, stadion yang pernah membesarkan namanya. Namun kali ini, ia hadir bukan sebagai pelatih Chelsea, melainkan menukangi Benfica dalam lanjutan Liga Champions 2025/26.
Sayangnya, kepulangannya berakhir pahit. Benfica harus menyerah 0-1 dari Chelsea pada laga yang berlangsung Rabu, 1 Oktober 2025) dini hari WIB. Gol bunuh diri Richard Rios di menit ke-18 menjadi satu-satunya pembeda di pertandingan tersebut.
Gol itu tercipta setelah umpan Alejandro Garnacho ke kotak penalti Benfica mengenai Rios dan bola berbelok masuk ke gawang sendiri. Meski tampil agresif dengan peluang dari Dodi Lukebakio dan Rio, semua usaha Benfica berhasil dimentahkan kiper Chelsea, Robert Sánchez.
Chelsea sendiri hampir menambah keunggulan lewat Tyrique George sebelum jeda, namun tembakannya masih bisa ditepis kiper Benfica, Anatoliy Trubin. Babak kedua berjalan ketat dengan jual beli serangan, tetapi tidak ada gol tambahan tercipta.
Drama terjadi di menit akhir ketika Joao Pedro mendapat kartu kuning kedua dan Chelsea harus bermain dengan 10 pemain. Namun, skor 1-0 tetap bertahan hingga peluit panjang berbunyi.
Dengan kemenangan ini, Chelsea mengoleksi tiga poin dari dua laga dan menempati peringkat ke-17 klasemen sementara Liga Champions. Sementara Benfica, asuhan Mourinho, terpuruk di posisi ke-30 setelah gagal meraih poin dalam dua pertandingan awal.
Kepulangan Mourinho ke London kali ini jelas meninggalkan rasa getir. Dari sosok yang pernah memberikan tiga gelar Liga Primer Inggris untuk Chelsea, kini ia harus menelan pil pahit bersama Benfica.