Sedih, Siswa SDN Banteng Harus Belajar dengan Kondisi Begini

Sedih, Siswa SDN Banteng Harus Belajar dengan Kondisi Begini
Sumber :

Bogor – Akibat dinding yang retak dan bolong, ruang kelas yang tidak berpintu, lantai yang tidak lagi berkeramik, langit yang tidak berplafon. Viola, siswi Kelas IV SDN Tegal Benteng, Desa Babakan Raden, Cariu dan teman - teman sekolahnya sangat khawatir saat mengikuti kegiatan belajar di sekolahnya.

Antam UBPE Pongkor Dukung Bimtek Pengurus Koperasi Desa Merah Putih di Nanggung

Mereka takut menjadi korban dari potensi bencana angin puting beliung, banjir dan bahkan ular cobra yang masuk ke ruang kelas atau rombongan belajar (Rombel) mereka.

"Kalau sedang hujan, angin kencang kami takut dinding ambruk atau genteng jatuh. Beberapa kali, ular cobra dan jenis lainnya bahkan masuk karena kelas sudah tidak berpintu dan dinding yang bolong karena ada retakan," ungkap Amira kepada wartawan, Kamis, 4 September 2025.

Dilaporkan Polisi, Anggota DPRD Bogor Pertanyakan BPN: “Tiba-Tiba Tanah Saya Milik Developer”

Viola menerangkann, ia dan teman - teman tidak bisa bermain lari - larian, layaknya anak yang sekolah di sekolah lain. Hal itu karena keramik lantai sudah banyak yang copot dan bahkan batu ditengah kelas, hingga bisa membuat mereka tersandung. Ditambah, jika sehari sebelumnya terjadi hujan lebat, apalagi disertai angin kencang, maka lantai kelas jadi becek,

"Teman jatuh saat lari, kakinya pun mengalami luka. Bu Guru pun mengingatkan, agar siswa maupun siswi tidak lari - lari saat didalam maupun selasar kelas," terang Viola.

Bankeu Infrastruktur, Kades Kampung Sawah Targetkan 2027 Semua Jalan Desa Rampung

Kepala SDN Tegal Benteng Suparnan mengatakan, kondisi bangunan sekolahnya yang terdiri enam kelas dan satu ruang guru saat ini sudah rusak parah.

"Sudah lama rusak parah, apalagi kemarin, mungkin juga terdampak bencana gempa bumi yang pusatnya terjadi di Bekasi. Kebetulan, Desa Babakan Raden, berbatasan langsung dengan Desa Karang Indah, Bojong Mangu, Kabupaten Bekasi," kata Suparman.