Padel Jadi Gaya Hidup Baru Anak Muda Bogor, Wali Kota: Sehat Plus Berdayakan Ekonomi

Walikota Bogor Dedie A Rachim bermain padel
Sumber :
  • kotabogor.go.id

Bogor, Viva Bogor – Beberapa bulan lalu, Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim menghadiri Grand Opening Padel Life di Jalan Achmad Adnawijaya, Kota Bogor. Dalam kesempatan tersebut, Dedie menyampaikan bahwa olahraga padel merupakan inovasi yang dapat mendorong gaya hidup sehat sekaligus interaksi sosial di masyarakat.

Cegah Nyeri Pinggang dengan Tepat: Perhatikan Posisi Tidur, Pilihan Kasur, dan Jenis Olahraga

“Dengan hadirnya padel court ini, tentu akan menambah potensi partisipasi masyarakat dalam olahraga, dan ini juga bisa memutar roda ekonomi di sekitar,” ujar Dedie pada Kamis, 19 Juni 2025.

Sebenarnya, olahraga seperti apa padel itu?

Padel merupakan olahraga raket ganda yang menggabungkan elemen tenis dan squash. Biasanya dimainkan di lapangan tertutup yang lebih kecil daripada lapangan tenis, dengan dinding kaca yang dapat memantulkan bola. Awalnya, padel diperkenalkan di Indonesia oleh komunitas ekspatriat dari Spanyol dan Argentina di Jakarta dan Bali.

Olahraga Menurut Pandangan Islam

Popularitasnya semakin meningkat melalui dukungan tokoh penting di dunia olahraga Indonesia, seperti Simon McMenemy mantan pelatih Timnas Indonesia. Sejumlah selebritas Tanah Air juga ikut mempopulerkan olahraga ini, antara lain Luna Maya, Gading Marten, Raditya Dika, dan Nagita Slavina.

Akhirnya, padel menjadi olahraga yang tren di kalangan anak muda, khususnya mereka yang dikenal sebagai kalcer, kelompok yang tampil dengan gaya khas sesuai budaya populer tertentu.

Manfaat Olahraga Padel 

Diisukan jadi Menpora, Erick Thohir Bakal Tinggalkan Jabatan Ketum PSSI?

1. Menjaga Kesehatan Jantung

Padel termasuk olahraga kardio yang cukup intens. Gerakan cepat, perubahan arah, hingga sprint singkat membuat detak jantung meningkat secara stabil. Aktivitas ini sangat baik untuk memperkuat jantung sekaligus meningkatkan daya tahan tubuh.

2. Membakar Kalori dan Membantu Menurunkan Berat Badan

Dalam satu jam bermain padel, tubuh bisa membakar sekitar 400–600 kalori, tergantung intensitas permainan. Angka ini cukup efektif untuk membantu menurunkan berat badan, terutama jika dilakukan secara rutin.

3. Melatih Refleks, Koordinasi, dan Keseimbangan

Karakter unik padel yang menggunakan dinding pantulan membuat pemain harus selalu sigap. Bola bisa datang dari berbagai arah, sehingga refleks, koordinasi mata-tangan, serta keseimbangan tubuh terus terlatih.

4. Menguatkan Otot dan Kebugaran Umum

Padel melibatkan hampir seluruh otot tubuh, mulai dari kaki untuk bergerak, lengan untuk memukul, hingga core untuk menjaga stabilitas. Olahraga ini dapat meningkatkan kekuatan sekaligus menjaga kebugaran tubuh secara menyeluruh.

5. Baik untuk Kesehatan Mental

Seperti olahraga lain, padel memicu produksi hormon endorfin yang membuat suasana hati lebih baik. Selain itu, fokus dan konsentrasi selama bermain dapat membantu meredakan stres sehari-hari.

6. Meningkatkan Interaksi Sosial

Padel biasanya dimainkan secara ganda, sehingga membutuhkan kerja sama tim dan komunikasi yang baik. Aspek inilah yang membuat padel menjadi olahraga sosial yang menyenangkan sekaligus mempererat relasi.

Salah satu alasan padel cepat populer adalah karena lebih mudah dikuasai dibanding tenis. Ukuran lapangan yang lebih kecil, raket khusus tanpa senar, serta sistem permainan yang sederhana membuat olahraga ini ramah untuk pemula.

Lebih dari sekadar tren, padel menawarkan manfaat menyeluruh bagi kesehatan fisik, mental, dan sosial. Olahraga ini bisa menjadi pilihan tepat bagi mereka yang ingin tetap bugar, bersenang-senang, sekaligus membangun koneksi baru.