Rahasia Sakinah Mawaddah Warohmah: Doa Indah Pernikahan yang Harus Diusahakan

Sakinah mawaddah warohmah, doa indah pernikahan.
Sumber :
  • Ilustrasi

Bogor, VIVA Bogor – Setiap kali hadir di acara pernikahan, telinga kita akrab dengan doa: “Semoga menjadi keluarga sakinah, mawaddah, warohmah.” Kalimat ini begitu indah, penuh harapan, namun apakah kita sungguh memahami maknanya?

3 Rekomendasi Restoran Dekat Kampus IPB Bogor, 10 Menit Sampai

Dalam Islam, doa ini bukan sekadar ucapan manis, melainkan cita-cita besar yang berakar dari Al-Qur’an.

Allah SWT berfirman dalam QS. Ar-Rum ayat 21: “Dan di antara tanda-tanda (kebesaran)-Nya ialah Dia menciptakan untukmu pasangan hidup dari jenismu sendiri, supaya kamu merasa tenteram kepadanya, dan dijadikan-Nya di antaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berpikir.”

5 Kode Redeem FC Mobile 29 September Item Spesial

Ayat ini menjelaskan tiga kunci pernikahan:

  1. Sakinah: ketenangan jiwa, tempat pulang yang membuat hati tenteram.
  2. Mawaddah: cinta yang bukan sekadar kata, tapi juga tindakan nyata.
  3. Warohmah: kasih sayang yang luas, penuh sabar dan saling memaafkan.

Bagaimana cara mewujudkannya?

PKS Gelar Munas Keenam, Angkat Tema “Kokoh Bersama Majukan Indonesia”

1.   Bangun komunikasi jujur dan sehat

Jangan biarkan masalah dipendam. Keterbukaan membuat rumah tangga terasa aman dan tenteram. 

2.   Tumbuhkan cinta lewat tindakan sederhana

Senyum, bantuan kecil, atau doa diam-diam sudah cukup untuk menumbuhkan mawaddah.

3.   Latih sabar dan mudah memaafkan

Warohmah lahir dari keikhlasan hati. Ingat, rumah tangga bukan ruang tanpa salah, tapi tempat saling belajar dan menguatkan.

Ustaz-ustaz kerap mengingatkan bahwa sakinah mawaddah warohmah bukan hadiah instan yang langsung turun dari langit. Ia harus diperjuangkan setiap hari, dengan doa, ikhtiar, dan kesabaran.

Di tengah hiruk-pikuk zaman modern, rahasia ini justru semakin relevan. Pernikahan yang kokoh bukan karena pesta meriah atau harta melimpah, melainkan karena suami-istri berpegang pada nilai sakinah, mawaddah, dan warohmah dalam kehidupan sehari-hari. Wallaahu'alam.