Pandamgan Islam Jika Wanita Terkena Penyakit Reproduksi
- Freepik
Maka, berobat dengan cara medis yang halal adalah bentuk tawakal yang benar. Selanjutnya, miom (Fibroid Rahim). Miom adalah tumor jinak yang tumbuh di dinding rahim. Kadang bisa ada nyeri, perdarahan, atau sulit hamil.
Menurut Islam, keberadaan miom tidaklah membuat seorang wanita hina, karena Allah menilai hati dan amal, bukan fisik. Jika mengganggu kesehatan, Islam menganjurkan berobat, termasuk tindakan operasi bila diperlukan, selama tidak melanggar syariat.
Berikutnya, polip rahim. Polip adalah pertumbuhan jaringan di dinding rahim, bisa ganggu siklus haid dan kesuburan. Ini termasuk cobaan fisik menurut Islam.
Seorang muslimah yang bersabar akan mendapat pahala dari Allah. Nabi ﷺ bersabda: "Tidaklah seorang muslim tertimpa suatu penyakit, keletihan, kesusahan, kesedihan, gangguan, bahkan duri yang menusuknya, melainkan Allah akan menghapus sebagian dosa-dosanya." (HR. Bukhari & Muslim).
Lalu, ada juga endometriosis. Endometriosis terjadi saat jaringan mirip lapisan rahim tumbuh di luar rahim, menyebabkan nyeri hebat, haid tidak teratur, bahkan sulit hamil.
Maka, seorang Muslimah dalam menghadapi penyakit rahim harua sabar dan ridha, serta menerima takdir Allah dengan ikhlas. Jangan lupa ikhtiar berobat, baik secara medis maupun herbal yang halal. Jaga juga dengan doa dan tawakal.
Pasalnya, kesembuhan sejati datang dari Allah. Termasuk jaga Ibadah. Meski sakit, tetap usaha shalat, berdzikir, dan memperbanyak doa.