UIKA Bogor Gelar Pekan Ta’aruf 2025, Ribuan Mahasiswa Baru Bentuk Papermob Raksasa

Walikota Bogor menghadiri acara Pekan Ta'aruf UIKA Bogor 2025
Sumber :
  • Istimewa

Bogor, VIVA Bogor – Lapangan utama Universitas Ibn Khaldun (UIKA) Bogor mendadak berubah menjadi lautan manusia dan warna ketika lebih dari seribu mahasiswa baru membentuk papermob raksasa bertuliskan “Ibn Khaldun Muda 2025”. Pekan Ta’aruf UIKA 2025 resmi dibuka dengan parade budaya, tabuhan drumband, dan lantunan yel-yel penuh semangat yang menggema di seluruh area kampus, menandai dimulainya perjalanan akademik generasi baru kampus Islam swasta tertua di Bogor.

UIKA Bogor Toreh Prestasi Internasional, Prof. Mohamad Ali Fulazzaky Masuk Daftar Top 2% Scientists in the World 2025

 

 

UIKA Training Perdana Eco-Technopark, Urai Sampah MBG Jadi Bernilai

UIKA

Photo :
  • Istimewa

 

Kehadiran FTS UIKA KKN 2025 Jadi Kado Milad ke-40 Desa Bantar Sari

 

Dengan mengusung tema “Membangun Generasi Kampus Berdampak: Bersinergi dalam Iman, Ilmu, dan Amal”, kegiatan yang berlangsung pada 22–27 September 2025 ini diikuti oleh 1.479 mahasiswa baru dari total 2.607 mahasiswa baru UIKA tahun akademik 2025/2026. Mereka terbagi dalam program reguler maupun kelas karyawan yang disiapkan secara khusus.

 

 

Parade Budaya UIKA

Photo :
  • Istimewa

 

 

Suasana pembukaan kian semarak dengan parade penyambutan yang melibatkan pimpinan Yayasan Pendidikan Islam Ibn Khaldun (YPIKA), Senat, Rektorat, Dekanat, hingga Kaprodi. Penampilan tari Rato Jaroe Aceh dari mahasiswa PGMI FKIP turut menghadirkan nuansa khidmat sekaligus memperlihatkan kekayaan budaya Nusantara.

Dalam sambutannya, Rektor UIKA Bogor Prof. H. E. Mujahidin, menegaskan bahwa Ta’aruf bukan sekadar kegiatan seremonial, melainkan gerbang awal transformasi mahasiswa menuju pribadi yang berilmu, beriman, dan beramal. “Hari ini kalian bukan lagi siswa, tetapi intelektual muda yang siap memberi dampak bagi umat, bangsa, dan dunia,” ujarnya penuh semangat. Ketua YPIKA, H. Didi Hilman, juga menekankan bahwa UIKA telah berdiri lebih dari enam dekade sebagai kampus perjuangan, dan generasi baru harus mampu menjadi local hero yang memberi global impact.

Kegiatan Ta’aruf tahun ini menghadirkan tokoh-tokoh penting, di antaranya Kepala LLDIKTI Wilayah IV Jawa Barat dan Banten, Lukman, yang membawakan materi tentang sistem pendidikan tinggi di Indonesia, serta Wali Kota Bogor Dedie A. Rachim yang mengajak mahasiswa UIKA untuk menjadi motor perubahan bagi daerah. Rangkaian acara juga diisi dengan berbagai pembekalan, mulai dari wawasan kebangsaan, keislaman, kepemimpinan, hingga pengembangan karakter. Selama enam hari penuh, mahasiswa baru mengikuti tur kampus, sesi ice breaking, pengenalan organisasi kemahasiswaan, serta talkshow motivasi bersama tokoh nasional, dosen, dan alumni.

Berbagai materi inspiratif turut mewarnai kegiatan ini, seperti “From Local Hero to Global Impact” yang menyoroti peran mahasiswa dalam membangun bangsa, “Mencetak Generasi Ulul Albaab” yang disampaikan Ketua Senat UIKA Prof. KH Didin Hafidhuddin, serta “Building Future Leaders” oleh Rektor UIKA. Tidak hanya itu, mahasiswa juga mendapatkan pembekalan mengenai pencegahan bullying, kekerasan seksual, narkoba, serta pentingnya literasi digital untuk menghadapi era Revolusi Industri 4.0 dan Society 5.0.

Sebagai puncak acara, Pekan Ta’aruf 2025 ditutup dengan upacara pelantikan mahasiswa baru yang ditandai dengan penyematan jaket almamater hijau UIKA kepada perwakilan peserta. Prosesi ini menjadi simbol resmi bergabungnya mahasiswa baru ke dalam keluarga besar Universitas Ibn Khaldun Bogor. Panitia juga mewajibkan setiap peserta membuat video recap pribadi serta mengisi kuesioner evaluasi sebagai bagian dari penugasan dan syarat kelulusan Ta’aruf.

Sebagai kampus Islam swasta tertua di Bogor, UIKA terus berkomitmen melahirkan generasi unggul berlandaskan iman, ilmu, dan amal. Dengan visi menuju UIKA Unggul 2040 dan Indonesia Emas 2045, Pekan Ta’aruf menjadi langkah awal dalam mewujudkan mahasiswa yang berkarakter Islami, cerdas, serta siap memberi dampak positif bagi masyarakat dan bangsa.