Ketahuan Maling Jemuran, Pria Tanpa Identitas Diamankan Warga di Rumpin

Pria Tanpa Identitas Diamankan Warga di Rumpin
Sumber :

Bogor - Seorang pria tanpa identitas diamankan warga Kampung Peusar, Desa Sukamulya, Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor, setelah tertangkap basah mencuri pakaian yang sedang dijemur di depan rumah warga.

Terungkap! Rumah Duda 35 Tahun di Bogor Diduga Jadi Tempat Aksi Bejat Kekeras Seksual

Aksi nekat pria tersebut terjadi pada dini hari, Selasa (2/9/2025), saat situasi kampung masih sepi. Seorang ibu rumah tangga bernama Sinta menjadi saksi pertama peristiwa ini.

“Saya dengar suara seperti alat jemuran jatuh di depan rumah. Pas saya intip, ternyata ada lelaki yang lagi bawa pakaian dari jemuran saya,” ujar Sinta.

Diterpa Hujan dan Angin Kencang, Atap Dapur dan Kamar Mandi Milik Ukar Ambruk

Saat dihampiri, pelaku sempat berkilah. Ia mengaku hanya ingin mengembalikan pakaian yang katanya dicuri oleh orang lain. Namun, penjelasan itu tak membuat Sinta percaya begitu saja.

Ia segera memanggil suaminya. Keduanya kemudian membuntuti pria tersebut, yang sempat bersembunyi di sebuah lokasi tak jauh dari tempat kejadian. Setelah merasa aman, pelaku keluar dari persembunyiannya namun langsung disergap oleh warga yang telah siap siaga.

Ngeri! Puluhan Bus Pariwisata di Bogor Ketahuan Tak Laik Jalan, Penumpang Terpaksa Diturunkan

“Begitu keluar dari persembunyiannya, langsung diamankan suami saya dan warga. Akhirnya dia mengaku memang mencuri pakaian,” jelas Sinta.

Warga kemudian melaporkan kejadian tersebut ke petugas Bhabinkamtibmas Desa Sukamulya. Tak lama, pelaku dibawa ke Polsek Rumpin untuk pemeriksaan lebih lanjut.

“Pelaku sudah kami amankan ke kantor. Yang bersangkutan tidak membawa kartu identitas apapun, dan mengaku berasal dari Tangerang Selatan,” ungkap Aipda Asep Rohmat Mulyana, Bhabinkamtibmas Desa Sukamulya.

Aipda Asep menambahkan, belakangan ini wilayah Kampung Peusar memang sering menjadi sasaran pencurian, khususnya di waktu subuh. Selain pakaian di jemuran, warga juga pernah kehilangan barang-barang bekas hingga pagar besi rumah.

“Sudah ada sekitar tiga laporan terkait pencurian pakaian. Saat ini pelaku masih kami mintai keterangan,” tutupnya.*