Menjaga Niat: Umroh dan Haji sebagai Ibadah, Bukan Wisata Religi
Minggu, 21 September 2025 - 20:32 WIB
Sumber :
- AI Generated / Dok. AI via Gemini
Latin:
Allāhumma innī a‘ūdzu bika an usyrika bika syai’an wa anā a‘lamu, wa astaghfiruka limā lā a‘lamu.
Artinya:
“Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari mempersekutukan-Mu dengan sesuatu yang aku ketahui, dan aku memohon ampun kepada-Mu atas apa yang tidak aku ketahui.”
(HR. Ahmad, Abu Dawud, dishahihkan Al-Albani)
Penutup
Umroh dan haji adalah perjalanan hati, bukan wisata religi. Dengan niat lurus, doa yang dipanjatkan, dan hati yang dijaga dari riya, insyaAllah perjalanan ini menjadi amal yang diterima Allah SWT dan bekal menuju surga. Wallaahu'alam.