Lafal Niat Puasa Senin-Kamis, Lengkap dengan Tata Waktunya

Bogor – Puasa Senin-Kamis merupakan amalan sunnah yang sangat dianjurkan Rasulullah SAW. Selain memiliki keutamaan spiritual, puasa ini juga menjadi sarana melatih kesabaran dan meningkatkan kualitas ibadah.

Dalam melaksanakan puasa, niat menjadi syarat sah yang tak boleh ditinggalkan. Untuk puasa sunnah, niat cukup diucapkan dalam hati sebelum masuk waktu Subuh. Namun, umat Islam juga bisa melafalkannya dengan doa khusus.

Adapun niat puasa sunnah hari Senin adalah:

“Nawaitu shauma yaumal itsnaini sunnatan lillahi ta‘ala.”

Artinya: Saya niat puasa hari Senin sunnah karena Allah Ta‘ala.

Sementara itu, niat puasa sunnah hari Kamis berbunyi:

“Nawaitu shauma yaumal khomiisi sunnatan lillahi ta‘ala.”

Artinya: Saya niat puasa hari Kamis sunnah karena Allah Ta‘ala.

Ulama menjelaskan, perbedaan lafal hanya terletak pada penyebutan hari.

Selebihnya, tata cara pelaksanaan puasa Senin-Kamis sama seperti puasa Ramadhan, yakni dimulai sejak terbit fajar hingga terbenam matahari, dengan niat ikhlas semata-mata karena Allah SWT.