Serap Aspirasi Warga, DPRD Kabupaten Bogor Gelar Reses di Kecamatan Leuwisadeng

DPRD Kabupaten Bogor Reses Masa Sidang I di Leuwisadeng
Sumber :
  • Istimewa

Dalam sesi tanya jawab, berbagai aspirasi masyarakat muncul. Perwakilan RT 07 Desa Sadeng mengusulkan tim penjaga Sungai Cikaniki dan penguatan regulasi pengelolaan sungai.

Sementara Iwan, perwakilan PAUD, menyoroti rendahnya insentif guru nonformal yang hanya Rp200 ribu per bulan dan baru cair setiap enam bulan.

Sumarni, Kepala SD Sadeng Kolot, melaporkan kerusakan sekolah akibat angin puting beliung.

Sedangkan Anto Sugiri, Ketua PGRI Leuwisadeng, meminta pengadaan laptop dan ruang belajar untuk mendukung pelaksanaan PKA dan MBK.

Menjawab keluhan itu, Asep Nukliri (Komisi 4 DPRD Kabupaten Bogor) berkomitmen memperjuangkan kebutuhan pendidikan di Leuwisadeng.

“APBD pendidikan Kabupaten Bogor hampir Rp3 triliun. Kita dorong Pergub PAUD bisa terealisasi tahun depan, termasuk peningkatan tunjangan guru nonformal dan fasilitas belajar,” tegas Asep.

Acara reses ditutup dengan harapan besar agar seluruh pihak bersinergi mempercepat pembangunan di Kecamatan Leuwisadeng.