Healing dengan Menulis: Cara Sederhana Menyembuhkan Luka Batin

Healing dengan Menulis
Sumber :
  • Pexels

Bogor, VIVA Bogor – Di tengah rutinitas yang padat, banyak orang mencari cara untuk menyembuhkan diri dari stres dan luka batin. Salah satu metode yang kini semakin populer adalah healing dengan menulis.

Aktivitas sederhana ini ternyata mampu membantu seseorang lebih jujur pada diri sendiri, melepaskan beban pikiran, dan menemukan ketenangan batin.

Menurut sejumlah psikolog, menulis bukan sekadar mencatat peristiwa, melainkan juga menjadi sarana terapi. Dengan menuangkan perasaan dalam bentuk kata-kata, seseorang bisa meredakan emosi negatif, sekaligus melatih kesadaran diri.

Kenapa Menulis Bisa Jadi Healing?

1.   Melepaskan Emosi Tersembunyi 

Menulis membantu kita mengungkapkan hal-hal yang sulit disampaikan secara lisan.

2.   Meningkatkan Self-Awareness 

Saat menuliskan pikiran, kita belajar mengenali pola emosi dan pengalaman hidup.

3.   Mengurangi Stres dan Kecemasan 

Jurnal harian terbukti efektif dalam menurunkan tingkat stres.

4.   Membangun Harapan Baru 

Menulis bisa menjadi langkah awal untuk berdamai dengan masa lalu.

Cara Praktis Healing dengan Menulis

1.   Siapkan Jurnal atau Buku Khusus 

Gunakan kertas atau aplikasi catatan digital.

2.   Tulis Tanpa Sensor 

Biarkan kata mengalir tanpa memikirkan benar atau salah.

3.   Luangkan Waktu Rutin 

Minimal 10–15 menit setiap hari.

4.   Gunakan Metode Gratitude Journal 

Tulis tiga hal yang disyukuri setiap harinya.

5.   Ekspresikan dengan Kreatif 

Puisi, cerita pendek, bahkan doodle bisa jadi media.

Menulis tidak membutuhkan biaya mahal, tidak menuntut kemampuan sastra, dan bisa dilakukan kapan saja. Jadi, sebelum stres menumpuk, coba ambil pena atau ketik di layar, biarkan kata-kata menjadi jalan pulang untuk hati yang lelah.