Satu Tas Bisa Menyelamatkan Keluargamu dari Bencana

Tas Siaga Bencana
Sumber :
  • freepik.com/freepik

Bogor, Viva Bogor – Pada Sabtu malam, 20 September 2025, gempa bumi berkekuatan Magnitudo 4,0 mengguncang Kabupaten Sukabumi dan Bogor. Gempa tersebut tidak hanya terjadi satu kali, melainkan disertai sejumlah gempa susulan. Getarannya membuat warga di Leuwiliang dan Pamijahan, Kabupaten Bogor, panik dan khawatir.

“Laporan pertama yang kami terima berasal dari Desa Purabakti, Kecamatan Pamijahan. Warga sempat panik dan keluar rumah saat gempa terasa. Saat ini aparat desa masih melakukan pengecekan di lapangan,” ujar Adam Hamdan, Kabid Kedaruratan BPBD Kabupaten Bogor, Minggu, 21 September 2025.

Wilayah Bogor yang paling merasakan gempa adalah bagian barat dan selatan, termasuk zona Klapanunggal dan Parungkuda. BPBD pun menghimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi gempa susulan.

Peristiwa gempa beruntun ini mengingatkan kita bahwa bencana gempa tidak selalu bisa diprediksi. Namun, kita bisa mempersiapkan diri agar lebih siap menghadapi situasi darurat. Ini bukan soal takut, tetapi soal kesiapsiagaan agar ketika bencana datang, kita sudah memiliki bekal untuk melindungi diri dan keluarga.

Tas Siaga Bencana

Salah satu langkah paling praktis dan esensial adalah menyiapkan Tas Siaga Bencana (TSB). Tas ini berfungsi sebagai penyelamat ketika akses bantuan terbatas, listrik padam, atau ketika harus mengungsi secara mendadak. Agar efektif membantu bertahan dalam situasi darurat, berikut daftar barang yang sebaiknya ada di dalam TSB:

1. Dokumen penting

Surat tanah, surat kendaraan, ijazah, akta kelahiran, dan dokumen identitas lain yang penting untuk keperluan administratif maupun bantuan.

2. Pakaian untuk tiga hari

Pakaian dalam, celana panjang, jaket, selimut, jas hujan, dan handuk.

3. Makanan ringan tahan lama

Mi instan, biskuit, abon, cokelat, atau makanan lain yang praktis dan awet.

4. Air minum

Minimal cukup untuk kebutuhan tiga hari.

5. Kotak P3K dan obat pribadi

Obat dasar serta obat-obatan khusus sesuai kebutuhan keluarga.

6. Media komunikasi & pemantauan informasi

Handphone, charger, powerbank, dan radio.

7. Perlengkapan mandi sederhana

Sabun, sikat gigi, pasta gigi, sisir, cotton bud, dan perlengkapan dasar lain.

8. Masker sekali pakai

Berguna ketika udara tercemar atau dipenuhi debu akibat reruntuhan.

9. Peluit

Sebagai alat sinyal untuk meminta pertolongan dalam kondisi darurat.

10. Penerangan

Senter, headlamp, lilin, dan korek api.

11. Uang tunai

Secukupnya, untuk berjaga-jaga ketika akses ke ATM atau bank terganggu.

Manfaat Menyiapkan Tas Siaga Bencana

Indonesia adalah negara rawan bencana, terutama gempa bumi. Karena itu, masyarakat perlu lebih perhatian terhadap kondisi darurat yang mungkin terjadi. Menyiapkan TSB membawa banyak manfaat, di antaranya:

- Jika rumah rusak ringan atau sedang, TSB membantu menyelamatkan dokumen dan barang penting yang tidak sempat diselamatkan.

- Gempa yang terjadi malam hari bisa memutus listrik, sehingga senter atau headlamp menjadi penerang utama.

- Gempa susulan yang berulang menuntut kesiapan lebih lama, sementara TSB sudah berisi makanan, air, obat, dan perlengkapan dasar.

- Masker melindungi dari debu atau partikel berbahaya akibat reruntuhan bangunan.

- Uang tunai sangat membantu ketika sistem pembayaran digital atau perbankan tidak berfungsi.

Gempa di Bogor–Sukabumi baru-baru ini menjadi pengingat nyata bahwa bencana bisa datang kapan saja. Persiapan sejak awal dengan Tas Siaga Bencana membuat kita tidak larut dalam kepanikan, melainkan punya bekal bertahan untuk diri sendiri, keluarga, dan orang-orang di sekitar.

Bencana memang tidak bisa dicegah, tetapi kerugian dan kepanikan bisa dikurangi dengan kesiapsiagaan. Mari jadikan TSB sebagai bagian dari kehidupan sehari-hari, bukan hanya benda yang disimpan di pojokan rumah.