Manfaat Nonton Drama China, Rahasia Healing ala Menkeu Purbaya yang Bikin Penasaran
- youtube.com/@CXOMedia
Bogor – Terpilihnya Menteri Keuangan baru, Purbaya Yudhi Sadewa, belakangan ini menjadi sorotan publik. Bukan hanya karena kebijakan dan sikapnya yang tegas, tetapi juga karena celetukan unik serta sisi personalnya yang jarang ditunjukkan pejabat publik.
Salah satu hal yang membuat masyarakat penasaran adalah kebiasaan sang menteri dalam melepas penat. Dalam sebuah wawancara di Youtube CXOMedia yang diunggap pada 20 Agustus 2025, Purbaya mengaku gemar menonton drama China berdurasi pendek sebagai sarana “healing” sehari-hari.
Kebiasaan sederhana ini justru viral dan mendapat banyak perhatian, sebab tidak sedikit orang yang ternyata memiliki cara serupa untuk melepas stres. Fenomena ini memperlihatkan betapa drama China (C-Drama) dengan alur cerita ringan dan mudah ditebak bisa menjadi hiburan sekaligus pelepas lelah setelah aktivitas padat.
Menonton Film sebagai Media Terapi
Menurut riset dalam jurnal Media Psychology, menonton film bukan sekadar hiburan, tetapi juga bisa menjadi media rekreasi psikologis. Film berperan sebagai sarana terapi yang membantu seseorang melihat situasi dari sudut pandang baru, sekaligus memberikan cara alternatif untuk menghadapi tekanan hidup. Tidak heran jika kebiasaan sederhana seperti yang dilakukan Menkeu Purbaya dapat berdampak positif pada kesehatan mental.
Berikut beberapa manfaat menonton film bagi kesejahteraan tubuh dan pikiran:
1. Meningkatkan Suasana Hati
Ketika berada dalam kondisi sulit, menonton film dapat membantu memperbaiki mood. Suasana hati yang positif membuat tubuh lebih mampu mengendalikan stres, kecemasan, hingga gejala depresi ringan.
2. Memberikan Relaksasi
Menonton film membuat tubuh dan pikiran sejenak beristirahat dari rutinitas. Aktivitas ini mendorong otak memproduksi hormon yang menimbulkan rasa nyaman sehingga emosi lebih stabil.
3. Mengurangi Stres
Film bergenre komedi dapat menurunkan hormon stres seperti kortisol dan epinefrin melalui tawa. Menariknya, film yang menyentuh emosi seperti drama sedih juga bisa memberikan efek katarsis, melepaskan beban emosi lewat tangisan.
4. Mempererat Hubungan Sosial
Menonton film bersama keluarga atau teman menjadi aktivitas sederhana yang memperkuat ikatan sosial. Setelah menonton, film juga sering menjadi bahan obrolan menarik yang menambah kedekatan dengan orang-orang sekitar.
Popularitas drama China belakangan ini memang meningkat pesat di Indonesia. Selain jalan ceritanya yang cenderung singkat dan to the point, banyak penonton merasa terhibur dengan karakter yang sederhana dan alur yang mudah diikuti.
Bagi sebagian orang, termasuk Menkeu Purbaya, menonton drama China bukan hanya sekadar hiburan, tetapi juga cara ampuh untuk menjaga kewarasan di tengah tekanan pekerjaan dan rutinitas.
Rekomendasi Drama China Populer untuk Healing
Beberapa judul bahkan sudah menjadi favorit penonton Asia, termasuk di Indonesia. Misalnya Save Myself yang menghadirkan kisah cinta manis penuh ketegangan, atau The Little Red Matchmaker yang terkenal dengan kisah fantasi tentang rubah ekor sembilan, memiliki alur ringan, dan tokoh utamanya yang polos serta lucu. Ada pula drama fantasi legendaris Eternal Love yang memikat lewat cerita cinta penuh emosi dan visual yang memanjakan mata.
Untuk penonton yang menyukai kisah persahabatan dan petualangan, The Untamed menjadi pilihan tepat karena menawarkan konflik mendalam sekaligus aksi yang seru. Sementara itu, drama keluarga seperti Go Ahead mampu menyentuh hati lewat cerita tentang tiga anak yang tumbuh dalam keluarga tidak biasa, namun penuh kasih sayang.
Jadi, tidak ada salahnya mengikuti jejak “healing” ala Menkeu, meluangkan waktu sejenak menikmati tontonan favorit. Siapa tahu, dengan cara sederhana ini stres bisa berkurang, pikiran lebih segar, dan hubungan sosial semakin hangat.