DWP Kota Bogor Ajak Anggota "Meet Up" Literasi Keuangan: Perempuan Kunci Investasi Keluarga

Bogor – Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Bogor baru-baru ini menggelar acara spesial untuk anggotanya: sebuah seminar literasi keuangan keluarga bertajuk "Safe Space: Women’s Meet Up Financial Literacy for DWP Kota Bogor." Kegiatan meet up ini berlangsung hangat di Paseban Sri Baduga, Balai Kota Bogor, pada Rabu (8/10/2025).

 

Yantie Rachim, yang menjabat sebagai Ketua TP PKK sekaligus Pembina DWP Kota Bogor, membuka acara dengan pesan kuat. Menurutnya, di tengah tantangan ekonomi yang serba cepat, perempuan harus adaptif, cerdas, dan tangguh, baik saat menjalankan peran di rumah maupun di masyarakat.

 

Yantie Rachim melihat perempuan memiliki dua peran utama. Pertama, peran domestik yang kompleks, mulai dari mengasuh, mendampingi suami, mendidik anak, hingga menjadi "menteri keuangan" keluarga. Kedua, peran publik, di mana perempuan aktif berorganisasi dan menggerakkan kegiatan sosial.

 

“Kedua peran tersebut membutuhkan kecerdasan finansial agar setiap keputusan yang diambil memberi manfaat bagi keluarga dan lingkungan. Melalui kegiatan ini, kita akan mendapatkan literasi keuangan dan investasi," tutur Yantie Rachim.

 

Ia berharap, seminar ini menjadi langkah awal menuju perubahan besar. Tujuannya agar semakin banyak perempuan Kota Bogor yang melek finansial, mandiri, dan punya daya saing tinggi.

 

Apresiasi tinggi datang dari Iceu Pujiati, Asisten Administrasi Umum Setda Kota Bogor. Ia mengajak semua anggota untuk memanfaatkan momentum ini dengan baik. Pesertai harus fokus menambah ilmu pengelolaan keuangan, meningkatkan kompetensi, dan membangun kepercayaan diri. Ilmu ini nantinya bisa ditularkan kepada lingkungan sekitar.

 

Iceu Pujiati percaya, perempuan yang tepat dapat membuat perbedaan besar dalam keuangan.

 

“Uang kalau dipegang perempuan yang tepat bisa dijadikan investasi yang luar biasa. Apa pun bentuknya, jika dipegang perempuan atau ibu yang tepat, insyaallah akan jauh lebih berguna dan bermanfaat,” kata Iceu Pujiati.

 

Harapan yang sama juga disampaikan oleh Ketua DWP Kota Bogor, Dewi Sondari Denny. Ia berharap kegiatan ini dapat mencetak anggota DWP yang mandiri, berwawasan luas, dan berdaya guna. Hal ini tentu akan menjadi nilai tambah (added value) minimal bagi keluarga dan masyarakat sekitar.