Pandangan Islam dan Cara Meruqyah Rumah

BOGOR, VIVABOGOR – Islam punya tata cara meruqyah rumah. Tujuan dari ruqyah rumah agar rumah terlindungi dari gangguan jin, syetan, maupun energi negatif, hingga penjagaan dari Allah. Ruqyah rumah sendiri merupakan usaha membersihkan dan melindungi rumah dari gangguan jin, sihir, dan energi negatif.

Caranya dengan membaca ayat-ayat Alquran, doa, serta dzikir yang diajarkan Rasulullah ﷺ. Allah ﷻ berfirman: “Dan Kami turunkan dari Al-Qur’an suatu yang menjadi penawar (syifa’) dan rahmat bagi orang-orang yang beriman...” (QS. Al-Isra’: 82)

Nabi ﷺ juga bersabda: “Janganlah kalian jadikan rumah-rumah kalian seperti kuburan. Sesungguhnya setan lari dari rumah yang dibacakan di dalamnya surat Al-Baqarah.” (HR. Muslim)

Cara melakukan ruqyah rumah, yakni diawali dengan niat Ikhlas karena Allah. Niatkan untuk membersihkan rumah dari gangguan jin, sihir, dan energi negatif, serta agar Allah memberikan keberkahan. Lalu dengan membaca Alquran, seperti surat Al-Fatihah, Ayat Kursi (QS. Al-Baqarah: 255), dua ayat terakhir Surat Al-Baqarah (QS. Al-Baqarah: 285–286), hingga surat Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Naas.

Bacakan semuanya dengan khusyuk, tiupkan ke air, lalu percikkan ke berbagai sudut rumah. Jangan lupa untuk memperbanyak dzikir dan doa.

Membaca dzikir pagi dan petang, serta doa perlindungan: “A‘ūdzu bikalimātillāhit-tāmmāti min syarri mā khalaq” (Aku berlindung dengan kalimat Allah yang sempurna dari kejahatan makhluk-Nya). Perbanyak juga shalat & Ibadah di rumah.

Laksanakan shalat sunnah, membaca Alquran, dan memperbanyak takbir serta tasbih di dalam rumah. Jauhi Hal-hal yang mengundang setan, seperti tidak memajang patung atau gambar makhluk bernyawa.