Kontroversi Pin Kehamilan di KRL: Warganet Berdebat, KAI Commuter Beri Tanggapan

Warganet Berdebat, KAI Commuter Beri Tanggapan
Sumber :
  • Istimewa : Press release

Sebagian warganet mendukung kekhawatiran pengunggah foto, menilai fasilitas tersebut rawan disalahgunakan oleh penumpang yang tidak benar-benar hamil demi mendapatkan kursi.

 

Namun, banyak juga yang membela penumpang dalam foto tersebut. Mereka mengingatkan bahwa kondisi kehamilan setiap wanita berbeda. Pada beberapa kasus, perut ibu hamil belum tampak membesar, terutama di awal trimester.

 

"Tidak semua kehamilan sama. Ada yang perutnya baru terlihat besar di trimester akhir," tulis seorang warganet. "Lagipula, pin itu dibuat supaya ibu hamil nggak harus jelasin kondisinya ke setiap orang."

 

Hingga berita ini diturunkan, unggahan tersebut telah mendapatkan 29 retweet dan 21 komentar, menunjukkan besarnya perhatian publik terhadap isu fasilitas prioritas dan etika di transportasi umum, khususnya KRL yang menjadi tulang punggung mobilitas warga Bogor dan sekitarnya.